Habis gelap terbitlah terang.
Hari Kartini. Ya, kelahirannya di negeri ini adalah suatu pijakan besar bagi wanita untuk mendapatkan kesamaan sederajat dengan laki-laki. Sebelum beliau bertindak, wanita itu cuma dibutuhin di panggung, dapur, dan kasur. Gue berterimakasih sama ibu Kartini yang udah meninggikan derajat wanita di Indonesia ku ini.
Permasalahannya adalah, Kartini dengan susah payah bikin usaha ini, itu, dan lain-lainnya demi kaum hawa. Sekarang, coba liat hampir separuh wanita Indonesia jauh dari harapan Kartini. Mungkin, kalo aja ada yang bikin mesin waktu dan bawa petinggi-petinggi negara terdahulu, mungkin mereka udah geleng-geleng kepala seraya berkata 'Weleh-weleh bangsa ku ini'.
